Kemauan Kylian Mbappe selalu untuk tunjukkan kekuatan di lapangan sebetulnya tidak ada yang keliru di mata Emmanuel Petit. Tetapi, janganlah sampai ego itu mengusik konsistensi tim nasional Prancis di Piala Dunia 2022.
Prancis yang tiba ke Qatar sebagai juara bertahan itu ditinggalkan beberapa pemain bintang karena cidera. Mbappe menjadi salah satunya bintang yang selamat dari badai cidera itu.
Pemain punya Paris Saint-Germain ini kemungkinan bakal menjadi sandaran Prancis untuk kembali mengulang-ulang prestasi sama 4 tahun awalnya. Naluri golnya bakal menjadi teror besar untuk lawan-lawan.
Tetapi, kekuatan itu juga yang jika tidak ditata secara seimbang bakal menjadi bumerang untuk Les Bleus. Petit mengingati agar Mbappe memprioritaskan kebutuhan team dibanding pribadi.
Tidak boleh Jadi Permasalahan
Mbappe memang seharusnya dianggap sebagai pemain kelas dunia. Namun, statusnya itu janganlah sampai jadi permasalahan untuk Prancis.
“Mbappe punyai kualitas. Ia ingin jadi nomor satu seperti Cristiano Ronaldo. Saya animo itu. Tetapi ia harus memahami jika tekad itu janganlah sampai jadi permasalahan untuk team,” sebut Petit ke Kasino en Ligne.
“Tekadnya harus dapat menolong team untuk capai sasaran, yang pasti akan baik untuk dianya juga. Bila Mbappe pahami dengan peranannya itu, saya berpikir itu akan baik sekali untuk team,” lanjut ia.
Baca Juga : https://inksports.art/cristiano-ronaldo-pilih-waktu-wawancara-heboh-tepat-waktu/
Ego Besar Tidak Permasalahan
Di PSG, ego Mbappe seringkali terlampau menonjol. Dia pernah berkelahi dengan Neymar karena tidak didiamkan menyepak penalti. Dia sempat juga ngambek saat serbuan balik karena tidak diberi umpan.
“Ia bisa saja punyai ego yang besar, untuk saya tidak ada apa-apa. Ego yang besar di atas lapangan menolong pemain untuk memenangi kompetisi. Tapi janganlah sampai itu justru menghancurkan situasi ruangan tukar team,” papar Petit.
“Jika kalian di ruangan tukar berasa ada satu pemain yang selalu pikirkan dirinya, itu bakal menjadi permasalahan,” sambungnya.
Beri Kesetimbangan
Dalam kata lain, permasalahan Mbappe dan Prancis sekarang ialah cari kesetimbangan di antara perolehan individu dan perolehan team. Pribadi telah seharusnya tidak mengusik team.
“Tekadnya dengan tekad team harus dicari kesetimbangan,” tutur Petit akhiri.
